INFO LOWONGAN KERJA TERBARU KLIK DISINI

Download lagu MP3 " ISTANA BINTANG " 🌠 lesti _ charly

Lestyani Andryani (lahir di Bandung, 5 Agustus 1999; usia 19 tahun), atau lebih dikenal dengan nama Lesti atau Lesti Kejora atau Lesti Dangdut Academy merupakan penyanyi dangdut berkebangsaan Indonesia. Ia yaitu juara kancah pencarian bakat D'Academy musim pertama yang ditayangkan di Indosiar. Dia juga diketahui memiliki cengkok vokal yang khas dan bunyi yang menggelegar dalam tiap penampilannya.[1] Sesudah menjuarai gelanggang hal yang demikian, Lesti mengeluarkan debut single Kejora yang dihasilkan oleh Nur Bayan dan dirilis pada tahun 2014 sebagai lagu kemenangannya di ajang pencarian bakat tersebut.

Sesudah menjuarai D'Academy, ia dikontrak oleh label rekaman Trinity Optima Production dan management Stream Entertainment. Kariernya malahan semakin meningkat di dunia tarik bunyi dan ia sempat membintangi beberapa judul film layar kaca. Sampai pada akhir 2015, ia dipilih menjadi salah satu perwakilan Indonesia di arena pencarian bakat D'Academy Asia dan alhasil dia keluar sebagai jawara kedua setelah dikalahkan oleh Danang Pradana Dieva pesaingnya asal Indonesia.[3] Pada 19 Februari 2016, Lesti mengeluarkan single kedua berjudul Zapin Melayu yang dihasilkan oleh Pak Ngah salah satu juri arena pencarian talenta D'Academy Asia asal negara Malaysia

Lahir dari ayah bernama Endang Mulyana dan ibu Sukartini, Lesti adalah seorang gadis biasa yang hidup simpel di desa yang dipandang sebelah mata oleh tetangganya. Semenjak usia empat tahun, Lesti sudah belajar bernyanyi lagu-nyanyian tradisional Sunda (Sinden) . Walaupun tak tahu bakatnya diwariskan dari siapa, berdendang merupakan kesehariannya. Lesti mulai menyanyi dangdut dari pentas ke pentas sejak kelas 2 SD (umur 8 tahun). Pada umur 14 tahun, waktu masih duduk di tempat duduk kelas 2 SMP di Cianjur, Lesti mencontoh audisi D'Academy di Bandung dan ia hasilnya menerima Golden Ticket untuk lantas mencontoh konser nominasi di studio Indosiar. Endang malah mengucap syukur karena Lesti cakap lewat tiap-tiap babak dalam kontes hal yang demikian. Sejak berangkat ke Jakarta, dia tidak menyimpan kemauan muluk-muluk. Tidak terbersit di benaknya bahwa kehidupannya akan berubah drastis. Dapat pentas di atas pentas besar dengan pakaian mewah nan gemerlap, dielu-elukan penonton dengan bermacam atribut dukungan bagi dirinya yaitu hal-hal yang tak pernah terbayang sebelumnya. Sesudah melewati babak demi babak di panggung D'Academy, hasilnya Lesti dinobatkan menjadi pemenang 1 di konser kemenangan sesudah mengalahkan pesaingnya Nur Aty dari Selayar.

Mengungkapkan kebahagiaannya, Lesti tak menyangka dirinya dinobatkan sebagai bintang dangdut masa depan. Pasalnya, dikala mengikuti audisi dia memandang banyak peserta yang jauh lebih dewasa dengan talenta yang menurutnya lebih bagus darinya. Di panggung konser kemenangan itu, Lesti mendapatkan hadiah uang tunai senilai 100 juta dan sebuah kendaraan beroda empat. Tentu hal itu tidak pernah dibayangkan Lesti dan keluarganya, mengingat kehidupan mereka yang simpel di kampung halaman. Di malam itu pula, dia berkesempatan merilis single terbarunya yang berjudul "Kejora" ciptaan Nur Bayan dan langsung riuhnya eforia para pendorongnya mengumandangkan. Mereka mengucapkan kemenangannya. Di balik luapan rasa bahagianya, ada sepotong harapan mulia di hati Lesti. Hadiah uang tunai yang diperolehnya sedianya akan dipakai untuk keperluan keluarga dan pengobatan sang ayah, Endang Mulyana, yang menderita kanker sejak Lesti berusia 2 tahun. Sesudah menjadi pemenang, Lesti juga membintangi beberapa judul film layar kaca di Indosiar dan SCTV bahkan beberapa penghargaan.

Setelah mendulang kesuksesan sebagai penyanyi dangdut muda, Lesti akibatnya merenovasi rumah "gubuk"nya di Cianjur dan membeli rumah baru di Tangerang Selatan. Rumah baru hal yang demikian dibeli sebagai daerah tinggalnya bersama keluarga kecilnya selama berkarier di Jakarta.

Pada akhir tahun 2015, Lesti juga berkesempatan mewakili Indonesia di kompetisi besar D'Academy Asia. Alhasil ini sontak membikin motivasinya tumbuh lantaran sudah lama ia merindukan suasana karantina. Dia setelah lolos dari babak demi babak, ia keluar sebagai runner-up sesudah berupaya mengalahkan pesaingnya Danang Pradana Dieva yang juga berasal dari Indonesia. Dia juga berhasil merebut hadiah uang tunai sebesar 100 juta dan sebuah single berjudul "Zapin Melayu" yang dihasilkan segera oleh Pak Ngah, salah satu juri dan komposer ternama dari negara Malaysia. Seusai menjadi pemenang, rencananya Lesti akan segera merilis album dalam waktu dekat.

Pada tahun 2017, Lesti kembali menorehkan prestasi di industri musik dangdut Indonesia. Anugerah Musik Indonesia menganugerahi Lesti sebagai Solo Pria/Wanita Dangdut Terbaik.

" ISTANA BINTANG " 🌠 lesti _ charly


INFO LOWONGAN KERJA TERBARU KLIK DISINI

Iklan Atas Artikel


Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2


Iklan Bawah Artikel